Bitcoin dan Kripto Semakin Populer: Kartu Kripto Kalahkan Bank di Eropa
Ditulis pada 28 Juni 2025 oleh Alejandro
Peningkatan Signifikan Penggunaan Kartu Kripto pada Transaksi Mikro
Kartu kripto kini menjadi alat pembayaran yang semakin populer di Eropa, bersaing ketat dengan lembaga perbankan tradisional dalam memfasilitasi transaksi mikro. Transformasi ini mempertegas pergeseran pola konsumsi digital dan adopsi layanan keuangan berbasis aset digital di kawasan tersebut. Fenomena ini menandai perubahan signifikan pada akses, kecepatan, dan fleksibilitas pembayaran lintas batas, mendorong pelaku pasar untuk mengevaluasi kembali peran produk perbankan konvensional.
Data Terkini: Dominasi Aktivitas Mikro dan Peran Coinbase
Laporan terbaru yang dirilis serta diulas oleh CoinDesk menampilkan bahwa hampir 50% transaksi menggunakan kartu kripto di Eropa mencakup nominal pembelian di bawah $12. Persentase ini menyaingi, bahkan melampaui, transaksi mikro yang difasilitasi oleh bank tradisional. Pengeluaran online menggunakan kartu kripto bahkan jauh melampaui rata-rata kawasan zona euro, menandakan peningkatan adopsi dan daya saing sektor ini. Salah satu indikator kekuatan ekosistem kripto adalah masuknya Coinbase ke dalam daftar TIME 100 Most Influential Companies 2025 (Reuters, 2024), mengukuhkan pengaruh bursa kripto global terhadap dinamika keuangan lintas regional. Menurut data CoinMarketCap, harga Bitcoin sendiri tetap stabil di atas $65.000 pada kuartal kedua 2024, mendukung minat masyarakat untuk semakin aktif menggunakan aset kripto dalam kehidupan sehari-hari.
Faktor Pendorong dan Dampak Transformasi Ekosistem Keuangan Global
Popularitas kartu kripto dan lonjakan penggunaannya di Eropa tak lepas dari beberapa faktor penting. Adopsi luas aset digital seperti Bitcoin dan Ethereum memudahkan masyarakat mengakses, mentransfer, serta membelanjakan dana tanpa hambatan waktu dan biaya tinggi. Bloomberg melaporkan bahwa negara berkembang, termasuk kawasan Asia Tenggara dan Amerika Latin, juga mengalami tren serupa, di mana masyarakat tidak lagi hanya menginvestasikan aset kripto, tetapi mulai mendefinisikan ulang akses keuangan inklusif dan efisien. Skema ini mendobrak dominasi bank tradisional, sekaligus memperluas ekosistem keuangan global menuju sistem pembayaran digital berbasis blockchain yang lebih adaptif dan transparan. Integrasi layanan keuangan kripto memungkinkan inovasi berkelanjutan dan menawarkan solusi lebih relevan terhadap kebutuhan konsumen digital saat ini.